BOGOR (BJN) - Workshop Reflikasi dan Desiminasi Program Bermutu dengan tema " Optimalisasi Platform Merdeka Mengajar" KKG Gugus 1 Babakan, berlangsung di-SD Negeri Babakan Dramaga 4, Jl. Babakan Lb. No.121, RT.01 RW.08, Babakan, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor.
Hal tersebut diungkapkan, Momo, pengawas kegiatan yang berlangsung di SD Negeri Babakan Dramaga 4 Kabupaten Bogor.
Dia juga menjelaskan, kegiatan KKG yang di dalamnya adalah untuk meningkatkan kompetensi guru merdeka mengajar, merdeka mengajar disini yaitu meningkatkan kompetensi guru dengan pelatihan kinerja seorang guru yang sekarang ini dituntut secara pelayanan dalam pembelajaran harus lebih meningkat, sehingga secara kemampuannya seorang guru tersebut harus mampu mengikuti perkembangan dalam cara pemberian pelajaran kepada anak didiknya.
Saat ditemui awak media beritajejaring.co.id, Momo pengawas kegiatan , pada Kamis 30/5/2024, dia mengatakan dengan adanya konsep merdeka belajar saat ini, baik guru maupun siswa diharapkan mampu memiliki karakter dalam mengembangkan potensi, bakat, dan kemampuan diri sendiri tanpa terkekang oleh aturan dan ketentuan yang berlaku dalam pembelajaran, sehingga para pendidik dituntut untuk mampu membentuk karakter siswa yang baik dan siswa yang beretika.
Sementara itu, Wawan Setiawan, Kepsek menambahkan, kurikulum merdeka mengajar ini hampir 80 persen karena belum sinkron dengan pembelajaran kurikulum Merdeka, mudah-mudahan kurikulum pendidikan ini bisa 100 persen diterapkan dalam pembelajaran di tahun ini.
Masih kata dia, saya berharap kepada pemerintah agar para guru untuk lebih diperhatikan kesejahteraannya, dan yang belum diangkat menjadi P3K untuk segera diangkat, sehingga tidak ada lagi guru honor yang menerima honor ala kadarnya sesuai kemampuan sekolahnya, dan juga kepada orantua murid untuk saling bekerjasama dan tentunya harus mendukung terhadap keberhasilan pembelajaran dan kegiatan anaknya di sekolah maupun di rumah.
Metode pembelajaran ini langsung melibatkan siswa-siswa, bukan hanya diajari di dalam kelas saja, akan tetapi diluar kelas juga mereka harus belajar sebagai bekal untuk nantinya dengan tidak hanya pembelajaran yang formal, akan tetapi dengan memberikan pembelajaran melalui permainan agar siswa tersebut, tidak bosan ataupun merasa jenuh dan tentunya guru tetap mengikuti aturan yang pemerintah terapkan dalam hal pembelajaran. Pungkasnya.
Jurnalis : John
Redaksi : Novel Ruchyadi
